Tapi, Iwan cukup yakin meski ke depannya persaingan motor sport atau motor gede (moge) semakin memanas, Ducati tidak akan merasa khawatir. Sebab, konsumen Ducati di Indonesia sudah terbentuk dengan sendirinya.
"Maaf, kami tidak khawatir. Ducati itu merek motor yang berbeda dengan merek motor lainnya," kata pria berdarah Batak ini di sela-sela acara Ducati Experience Day 3 di Sirkuit Internasional Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Ia meambahkan, konsumen-konsumen Ducati itu cukup loyal dan mereka tidak akan berpaling ke merek lain setelah tahu menggunakan motor Ducati itu jauh lebih enak ketimbang merek lainnya.
Karakter konsumennya itu sendiri lanjut Iwan, tidak hanya dari kalangan anak muda tapi juga ada orang yang sudah tua tapi tetap memiliki jiwa yang muda.
"Kebanyakan memang seperti manager-manager muda. Tapi ada juga orang yang sudah tua. Seperti sewaktu touring di Bali, ada suami istri yang sudah tua ikut touring, mereka mengaku nyaman menggunakan Ducati," katanya lagi.
Menatap tahun 2015, produsen sepeda motor yang bermarkas di Italia juga sudah melihat secercah cahaya terang. Target jualannya di tahun depan akan ditingkatkan. Hal itu karena akan ada sepeda motor bertampang retro yang kini menjadi dambaan masyarakat dunia, Ducati Scrambler.
No comments:
Post a Comment